Setelah
pada postingan materi sebelum kita membahas kubus.
Kubus dan balok merupakan bangun ruang. Tahukah anda benda-benda apa saja yang
berbentuk balok disekitar kita?. Untuk menjawabnya silahkan pelajari materi
berikut ini mengenai balok.
Pengertian
Balok
Balok adalah bangun ruang yang dibentuk oleh tiga pasang persegi
panjang dimana tiap pasang persegi panjang mempunyai bentuk dan ukuran yang
sama dan persegipanjang yang sehadap adalah kongruen. Tiga pasang persegi
panjang inilah disebut sisi-sisi balok. Berkut adalah gambar balok ABCD.EFGH
Sama halnya dengan kubus balok juga
memiliki unsur-unsur sebagai berikut:
a.
Sisi/Bidang
Sisi balok adalah bidang yang
membatasi suatu balok. Balok ABCD.EFGH memiliki 6 buah sisi berbentuk persegi
panjang yaitu sisi bawah = ABCD, sisi atas = EFGH, sisi depan = ABFE, sisi
belakang = DCGH, sisi samping kanan = ADHE , dan sisi samping kiri =
BCGF.
Keenam sisi balok diatas saling
berpasangan sehingga membentuk 3 pasang sisi yang saling berhadapan
yang sama bentuk dan besarnya yaitu ABFE berpasangan dengan DCGH, ABCD dengan
EFGH, dan BCGF dengan ADHE.
b.
Rusuk
Garis potong sisi-sisi pada blok
dinamakan rusuk. Balok ABCD.EFGH memiliki 12 rusuk yaitu AB, BC, CD, DA,
EF, FG, GH, HE, AE, BF, CG, dan HD.
c.
Titik Sudut
Titik temu antara tiga buah rusuk
pada balok disebut titik sudut balok. Balok ABCD.EFGH memiliki 8 titik sudut,
yaitu A, B, C, D, E, F, G, dan H.
d.
Diagonal sisi/bidang
Garis yang menghubungkan dua titik
sudut yang berhadapan pada sisi balok disebut diagonal sisi/bidang. Terdapat 12
buah diagonal sisi pada balok ABCD.EFGH yaitu AC, BD, EG, HF, AF, BE, CH, DG,
AH, DE, BG, CF.
e.
Diagonal Ruang
Ruas garis yang menghubungkan dua
titik sudut yang saling berhadapan di dalam balok disebut diagonal ruang.
Terdapat 4 buah diagonal ruang pada balok ABCD.EFGH yaitu AG, BH, CE,dan AF.
Keempat diagonal ruang ini saling berpotongan ditengah-tengah.
f.
Bidang Diagonal
Bidang yang dibentuk oleh dua buah
diagonal bidang yang sejajar dan dua buah rusuk balok yang saling sejajar
disebut bidang diagonal. Terdapat 6 buah bidang diagonal pada balok
ABCD.EFGH yaitu ACGE, BDHF, ABGH, CDEF, ADGF, BCHE.
Sifat-sifat
Balok
Balok memiliki sifat-sifat sebagai
berikut
- Setiap sisi balok berbentuk persegi panjang.
- Setiap rusuk-rusuk yang sejajar memiliki ukuran sama panjang.
- Setiap diagonal bidang pada sisi yang berhadapan memiliki ukuran sama panjang.
- Setiap diagonal ruang pada balok memiliki ukuran sama panjang.
- Setiap bidang diagonal pada balok memiliki bentuk persegipanjang.
Jaring-Jaring
Balok
Untuk menemukan rangkaian
jaring-jaring balok dilakukan dengan cara memotong rusuk-rusuk balok.
Jaring-jaring balok terbentuk dari rangkaian enam persegi panjang. Rangkaian
jaring-jaring balok terdiri dari tiga pasang persegi panjang yang memiliki
bentuk dan ukuran yang sama dengan pasangannya. Bentuknya ada berbagai macam.
Tapi perlu diingat bahwa tidak semua rangakaian persegi panjang bisa membentuk
balok. Beberapa contoh jaring-jaring balok seperti gambar berikut:
Rumus
Balok
1.
Volume Balok
Untuk mencari volume sebuah
balok digunakan rumus V= Luas alas x tinggi. Misalkan untuk menghitung volume
balok ABCD.EFGH, dimana Luas alas balok = p x l.
Sehingga diperoleh
Volum balok = Luas alas balok x
tinggi
= p x l x t
= p x l x t
Jadi, volume balok dapat dinyatakan
sebagai berikut.
V. Balok = p x l x t
2.
Luas Permukaan Balok
Untuk mengetahui luas permukaan
digunakan rumus, misalnya balok ABCD.EFGH.
Luas Permukaan balok ABCD.EFGH = 2
Luas ABCD + 2 Luas ABFE + 2 Luas ADHE
= 2 pl + 2 pt + 2 lt
Jadi, luas permukaan kubus dapat
dinyatakan dengan rumus sebagai berikut.
Luas permukaan balok = 2(pl + lt + pt)
Contoh
Soal
1. Diketahui sebuah balok memiliki
ukuran seperti gambar dibawah ini.
BC = l = 3 cm
CG = t = 4 cm
Tentukan:
- volume balok.
- luas permukaan balok,
Penyelasaian
1. V. Balok ABCD.EFGH = p x l x t
= 10 cm x 3 cm x 4 xm
= 120 cm3
2. Luas permukaan balok ABCD.EFGH =
2(pl + lt + pt)
= 2 (10 . 3 + 3 . 4 + 10 . 4)
= 2 (30 + 12 + 40)
= 2 . 82
= 164 cm2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar